Pengertian OOP PHP Pemrograman Berbasis Objek PHP
Apa itu OOP ? OOP merupakan kepanjangan dari Object Oriented Programing atau dalam bahasa Indonesia disebut Pemrograman Berbasis Objek (PBO). Pemrograman Berbasis Objek merupakan salah satu cara untuk membuat program (programming paradigm) dengan cara memecah alur program menjadi beberapa modul sederhana yang dinamakan dengan objek. Dalam setiap objek mempunyai fungsi dan tugas masing-masing. Atau dengan kata lain OOP merupakan tata cara pembuatan program dengan menggunakan konsep objek yang memiliki data (atribut yang menjelaskan sebuah objek) dan prosedur (function) atau dikenal dengan method.
Pada jaman sekarang ini Object Oriented Programming (OOP) menjadi standar dalam dunia programing. Salah satunya dalam bahasa PHP. Walaupun sering kali kita dapat membuat aplikasi dengan bahasa pemrograman PHP tanpa menggunakan OOP, namun jika kita akan membuat aplikasi yang yang fleksibel dan ‘real world’ maka programmer PHP akan beralih menggunakan OOP.
Sebelum kita mempelajari PHP kita diwajibkan untuk memahami PHP dasar seperti tipe data,
array, dan function (fungsi) agar
kita lebih mudah dalam mempelajari OOP.
Fitur dan desain kode yang ditawarkan
dengan membuat program menggunakan objek
dapat memudahkan kita dalam membuat aplikasi yang modern dan mempunyai
fleksibilitas yang tinggi.
Dalam pengertian OOP
di atas terdapat kata objek, yang
dimaksud objek disini merupakan objek yang dapat di umpankan dengan
fungsi khusus yang dapat berdiri sendiri. Yang nantinya objek tersebut akan saling bertukar data untuk mencapai suatu hasil
akhir.
Berbeda dengan konsep function
atau fungsi di dalam pemrograman, objek dapat memiliki data dan fungsi (function)
tersendiri. Pada setiap objek ditujukan untuk mengerjakan sebuah tugas dan
dapat menghasilkan nilai akhir untuk selanjutnya bisa ditampilkan atau digunak
objek lain.
OOP dalam bahasa
pemrograman PHP dapat digunakan pada versi PHP 4
ke atas jika kita menggunakan PHP versi
3 kebawah maka OOP tidak akan
bisa beralan. OOP dalam PHP merupakan sebuah fitur tambahan
kita tetap bisa membuat aplikasi tanpa menggunakan objek (OOP).
Pembuatan program tanpa menggunakan objek disebut dengan pemrograman
procedural / pemrograman fungsional. Kenapa bisa disebut dengan pemrograman procedural ? Karena kita
memecah kode program menjadi beberapa fungsi dan bagian kecil kemudian saling
menyatukan guna menghasilkan nilai akhir. Tentu saja dengan membuat program
secara procedural, kita dapat membuat aplikasi dengan cepat dan mudah di pahami
dibandingkan dengan pemrograman berbasis
objek.
Keuntungan yang di dapat dengan menggunakan pemrograman berbasis objek baru akan
terasa jika program tersebut menjadi besar atau kita bekerja dengan tim untuk
dapat membagi tugas. Konsep dari objek
guna memisahkan program menjadi beberapa bagian yang dapat berdiri sendiri akan
dapat memudahkan dalam membuat program.
Pada saat ini jika kita membuat website yang modern akan
lebih mudah jika kita menggunakan tempelate kode program yang dikenal dengan framework.
Dengan menggunakan framework dapat mempercepat proses kerja dari pada kita
membuat situs mulai dari awal, framework PHP hampir semua dibuat
dengan menggunakan OOP.
Baca Juga : Konsep MVC dan Pengertian Framework
Post a Comment for "Pengertian OOP PHP Pemrograman Berbasis Objek PHP"